Dalam era pertumbuhan negara bangsa dan globalisasi, politik luar negeri menjadi unsur esensial yang dijalankan tiap negara, tidak terkecuali Indonesia. Oleh karena itu, ketika terjadi semburan lumpur yang dipicu oleh kegiatan usaha Turut Tergugat yang memberikan dampak luar biasa terhadap masyarakat dan telah mencabut hak-hak warga negara, maka menjadi kewajiban negara yang dijalankan oleh pemerintah untuk menjamin segala kerugian akan ditanggung oleh pelaku usaha yang bertanggungjawab tersebut. 11. Deputi II dari Tergugat III mengirim surat kepada General Manager East Java PT Lapindo Brantas (Turut Tergugat) (1 Agustus 2006) 12. Deputi IV dari Tergugat III mengirim surat kepada General Manager PT Lapindo Brantas (Turut Tergugat) (1 Agustus 2006) 13. Kepala PUSARPEDAL mengirim memo kepada Asdep 2/II/MENLH (8 Agusutus 2006) 14. Deputi II dari Tergugat III mengirim surat kepada Deputi Operasi BP Migas (16 Agustus 2006) 15. Asdep 1/1 mengirimkan Memo kepada Deputi II dari Tergugat III (28 Agustus 2006) 16. Tergugat III melaporkan tentang kondisi terburuk dalam Rapat Kabinet Terbatas (30 Agustus 2006) 17. Melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden tentang penanganan dampak lingkungan semburan lumpur panas Sidoarjo (11 September 2006) 18. Kepala PUSARPEDAL mengirim memo kepada Asdep 2/II (3 Oktober 2006) 19. Deputi II pada Tergugat III mengirimkan surat kepada Ketua Pelaksana TIMNAS (4 Oktober 2006) 20. Bupati Sidoarjo (Tergugat VI) mengirimkan surat kepada Ketua TIMNAS (16 November 2006) 21. Deputi II pada Tergugat III mengirimkan Memo kepada Tergugat III.
Tergugat VI juga gagal menjamin hak-hak masyarakat untuk dapat menjalankan perekonomiannya dan tetap dapat bekerja. Oleh karenanya Turut Tergugat tidak mematuhi Standar Keteknikan dalam Kegiatan Eksplorasi. Penyelidikan terlebih dahulu dilakukan oleh pasukan berkuda itu sekarang dijalankan oleh pasukan bermotor atau oleh pasukan udara. Dengan sekonyong-konyong pula menghancurkan pesawat udara Polandia yang berada di bawah, maka hancurlah pula “mata” dan “tinju” ialah alat penyelidikan dan alat penggempurnya Tentara Polandia. Tetapi karena kapal penggempur itu jauh lebih besar, maka dia bisa mengangkut meriam lebih banyak dan dengan sekaligus dapat memuntahkan lebih banyak pula pelor dari pada penjelajah yang lebih cepat itu. Dia akan mudah diombang-ambingkan oleh kesulitan atau kekalahan sementara. Pendidikan adalah usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan Latihan yang berlangsung di sekolah dan di luar sekolah sepanjang hayat, untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat mempermainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tepat di masa yang akan datang. 3. Lembaga atau asosiasi dalam masyarakat seperti masjid atau gereja tempat menyampaikan khotbah, dan juga lembaga pendidikan formal (sekolah) ataupun informal. Pengetahuan yang dapat diperoleh melalui pendidikan dan kuasa yang diemban oleh pemerintahm untuk mengatur dan menentukan perkembangan peradaban Indonesia. Adakah korban anak-anak yang terpaksa tidak dapat melanjutkan pendidikannya akibat semburan lumpur ini?
Keadaan ini jauh lebih baik daripada para korban semburan lumpur panas di Sidoarjo dan sekitarnya. Perang Kemerdekaan Indonesia baru berhasil, kalau sehabisnya Perang juga (bukan kelak dikemudian hari) 100 % para pemimpin Negara langsung dipilih dan bisa diberhentikan oleh Rakyat Indonesia. Seandainya, untuk waktu yang lama atau sebentar, Sang Gerilya terpaksa meninggalkan tempatnya semula, maka ditempat yang ditinggalkan itu akan tetap ada pengikutnya yang akan meneruskan pekerjaannya, sebagai pemimpin baru. Tetapi selama Revolusi ini berlangsung, maka kaum Murba harus pula menjalankan Rencana Ekonomi. Kita menjalankan politik bebas itu tidak sekadar secara ”cuci tangan”, tidak sekadar secara defensif, tidak sekadar secara apologetis. Tetapi biasa dijalankan, yakni seperti menjalankan pemilihan juga. Bukan NANTI, melainkan SEKARANG juga! Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank menjadi sorotan bukan karena merilis album baru. Sedang para prajurit Perancis di Garis Maginot masih menunggu-nunggu Tentara Jerman dari depan, maka dua tiga PRAJURIT BERMOTOR Jerman sebagai Prajurit pelopor, sudah berada jauh di dalam Negara Perancis, di belakang Garis Maginot dengan menyeludupi front Utara Perancis. Dengan demikian maka para ahli berpendapat bahwa perang dunia keuda akan bersifat perang-parit, yang lama sekali.
Dengan dua orang prajurit bermotor, sebagai pelopor dan beberapa Sutka di udara, maka lemahlah urat-syarafnya Rakyat Polandia. Tank biasanya dibiarkan saja oleh prajurit kita mondar-mandir di jalan raya. Pasukan berkuda yang amat diutamakan untuk melaksanakan siasat menyerang dari zaman Iskandar samapai ke zaman Napoleon, semenjak perang dunia pertama dan sesudah perang dunia Kedua sudah digantikan oleh pasukan tank dan pasukan bermotor serta pasukan udara. Seperti udara bagi rabu (paru-paru) untuk bernafas, demikianlah pula TEKAD MAU MENANG itu adalah syarat bagi seseorang prajurit untuk berperang. Satu mesin perang di darat, laut atau udara belum lagi sempurna kalau cuma bisa lagi cepat saja. Kalau cuma menukar pemerintahannya orang berkulit putih dengan Pemerintah orang berkulit coklat. Perang Kemerdekaan Indonesia tiada akan berharga sepeserpun bagi kaum Murba kalau hasilnya cuma menukar Pemerintah Asing dengan Pemerintah Putra Bumi. Dalam Perang-Gerak-Cepat dengan ilmu dan tehnik modern itu, amat pentinglah TIGA ANASIR dalam siasat menyerang yang terang tercantum pada pasukan bermotor, tank dan pasukan udaranya ataupun pada kapal perang. Demikianlah selanjutnya Perang Parit pada Perang dunia Kedua bertukar pula menjadi Perang-Gerak-Cepat seperti di zaman lampau.